Beberapa Kendala Bisnis Online di Indonesia

Potensi bisnis online di Indonesia sangat besar, namun beberapa kendala yang ada menyebabkan bentuk bisnis ini tidak seperti bisnis offline (bisnis langsung antara penjual-pembeli). Beberapa kendala tersebut antara lain:

Belum Tersedia Payment Gateway yang benar-benar sesuai kebutuhan

Kebanyakan tatacara pembayaran selalu melibatkan perbankan. Hal yang tidak bisa diakses oleh semua orang. Banyak pihak dengan alasan atau kondisi tertentu tidak dapat mengakses perbankan. E Commerce yang selalu melibatkan perbankan menjadi kendala bagi perkembangannya di Indonesia.

Adanya Trust Gap antara penjual dan pembeli online sehingga mutlak dibutuhkan mediator yang dapat percaya oleh publik.

Karena tidak bertemu secara langsung internet, sebagaimana natur nya, memungkinkan orang untuk menyembunyikan identisnya. Akibatnya sangat masuk akal jika kepercayaan antara pembeli dan penjual menjadi senjang. Dari kedua pihak (penjual dan pembeli) ketidak percayaan bisa muncul. Penjual tidak yakin barangnya akan dibayar, pembeli tidak yakin uang yang telah dikirimkannya tidak akan hilang.

Bisnis online eksisting rentan penipuan

Karena tidak mensyaratkan pertemuan fisik antara penjual dan pembeli maka penipuan dalam berbagai bentuk mudah terjadi. 

Tingkat iliterasi internet yang masih tinggi khususnya di kalangan KUKM

Belum semua pengusaka kecil dan menengah menguasai penggunaan internet untuk bisnisnya. Selain ketersediaan akses, biaya untuk mengakses internet juga belum bisa dikatakan murah. 
Previous Post
Next Post